Example floating
Example floating
Berita

Kepala Sekolah Ikuti Peningkatan Kompetensi SMA, SMK, dan SLB Gelombang 1

54
×

Kepala Sekolah Ikuti Peningkatan Kompetensi SMA, SMK, dan SLB Gelombang 1

Sebarkan artikel ini

MANADO, MSN

Kegiatan Peningkatan Kompetensi bagi kepala sekolah (Kepsek) jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Sekolah Luar Biasa (SLB) IST (In Service Training-1) Gelombang 1, digelar. Acara yang berlangsung, di Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Sulawesi Utara (Sulut), Senin (10/2/2025), tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap para kepala sekolah guna mendukung transformasi pendidikan.

Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Debby Mamangkey SPd MAP, memberikan apresiasi atas kehadiran para kepala sekolah yang memenuhi undangan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.“Kehadiran bapak dan ibu merupakan bentuk komitmen untuk memenuhi panggilan tugas dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Sulawesi Utara,” ujar Mamangkey.

Ia menegaskan bahwa kegiatan peningkatan kompetensi ini menjadi salah satu langkah strategis untuk memperkuat kapasitas kepala sekolah sebagai pemimpin pendidikan. Hasil dari pelatihan ini nantinya akan menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan bagi pimpinan baru, baik di tingkat yayasan untuk sekolah swasta maupun di tingkat pemerintah untuk sekolah negeri.

“Kami tidak hanya memanggil kepala sekolah dari sekolah negeri, tetapi juga dari sekolah swasta. Hasil dari pelatihan ini akan disampaikan kepada pimpinan yayasan untuk sekolah swasta dan kepada pimpinan baru untuk sekolah negeri. Ini menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan pendidikan ke depan,” jelas Mamangkey.

Mamangkey juga menekankan bahwa kegiatan ini bukan untuk menakut-nakuti, melainkan untuk melihat dan mengukur kompetensi yang dimiliki oleh para kepala sekolah. Ia menyadari bahwa terdapat perbedaan pengalaman di antara peserta, mulai dari yang sudah menjabat selama empat periode hingga yang baru beberapa bulan menjabat. Namun, ia yakin bahwa semua kepala sekolah telah menjalankan tugas dengan baik, meskipun peningkatan kompetensi tetap diperlukan.

“Saya percaya bapak dan ibu sudah melaksanakan tugas sebagai pemimpin dan pengelola sekolah dengan baik. Namun, peningkatan kompetensi tetap diperlukan agar kita bisa terus beradaptasi dengan tuntutan zaman,” tambahnya.

Lebih lanjut, Mamangkey mengungkapkan bahwa proses asesmen tidak hanya ditujukan kepada kepala sekolah, tetapi juga telah dilakukan terhadap pejabat di lingkungan pemerintah provinsi. Ia berharap para peserta dapat fokus mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pelatihan selama beberapa hari ke depan.

“Saya harap bapak dan ibu bisa fokus mengikuti kegiatan ini. Ini adalah bagian dari tugas dan tanggung jawab kita sebagai pemimpin pendidikan. Mari kita patuhi semua peraturan yang ada dan menjaga kewibawaan sebagai kepala sekolah,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Mamangkey menyampaikan harapan agar hasil dari pelatihan ini dapat memberikan gambaran yang jelas tentang tingkat pendidikan dan potensi kompetensi kepala sekolah di Sulawesi Utara. Ia menegaskan bahwa penilaian kompetensi tidak hanya ditujukan kepada siswa, tetapi juga kepada para pendidik dan tenaga kependidikan.

“Kami berharap hasil dari pelatihan ini dapat menjadi acuan untuk melihat sejauh mana potensi dan kompetensi yang dimiliki oleh bapak dan ibu sebagai kepala sekolah. Ini adalah momentum untuk kita semua, tidak hanya siswa, tetapi juga para pendidik, untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan,” pungkas Mamangkey.

Kegiatan IST Gelombang 1 ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam memperkuat peran kepala sekolah sebagai agen perubahan dalam transformasi pendidikan di Sulut. (sd)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *