Example floating
Example floating
Berita

Dua Korban Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Desa Wanga

351
×

Dua Korban Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Desa Wanga

Sebarkan artikel ini
Warga saat mengavakuasi dia jenasah

 

Amurang, MSN
Hujan lebat dan angin kencang akhir-akhir ini terus terjadi di Wilayah Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), hal tersebut mengakibatkan tanah longsor dan memakan korban.
Peristiwa tragis tersebut terjadi di Desa Wanga Kecamatan Motoling, Kabupaten Minsel terdapat dua korban tertimbun tanah longsor pada Rabu (29/1/2025) Pukul 14.30 WITA akibat bukit di sebelah kiri jalan raya atau tepatnya di Ujang Desa Wanga samping SD Inpres Wanga runtuh dan menimpa sebuah gubuk kecil di bawahnya.
Karena hujan deras, di dalam gubuk itu berteduh, kedua orang perempuan warga setempat, yakni Nikita Pantow (21) dan Majesty Momongan (10). Karena kejadiannya begitu cepat, membuat kedua korban tak bisa melarikan diri dari lokasi longsor.
“Ada dua orang di dalamnya. Kami lihat sendiri keduanya tertimbun longsor,” teriak seorang wanita yang juga berteduh di salah satu rumah warga di seberang jalan lokasi kejadian.
Dia memberitahukan informasi itu kepada beberaa warga setempat yang baru tiba di lokasi. Sementara, seorang perempuan yang mengaku adik dari korban longsor terus menangis memandangi tumpukan tanah longsor yang menimbun anggota keluarganya.
Tak berapa lama ratusan bahkan ribuan orang tiba di lokasi. Semua bergotong royong mengangkat tanah dengan tangan dan alat seadanya.
Tak sampai sejam, korban pertama yakni Nikita Pantow ditemukan di bawah reruntuhan gubuk. Korban anak gadis mengenakan kaos putih dan celana pendek kotak-kotak.
Satu menit kemudian korban kedua, yakni Majesty Momongan ditemukan. Kedua korban langsung dibawa ke Puskesmas terdekat untuk dibersihkan.
Ruas jalan Motoling-Amurang macet total. Sebab tanah longsor telah menutupi seluruh bagian jalan raya.
Ribuan warga memadati lokasi kejadian dan sepanjang jalan raya sekitar lokasi.(dav)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *