Example floating
Example floating
Politik

Geser JAK, Raski Resmi Jadi Wakil Ketua DPRD Sulut

82
×

Geser JAK, Raski Resmi Jadi Wakil Ketua DPRD Sulut

Sebarkan artikel ini

 

MANADO, MSN

Jalan panjang proses Pergantian Antar Waktu (PAW) posisi Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), berujung.  Raski Mokodompit akhirnya resmi menduduki kursi Wakil Ketua yang sebelumnya dipercayakan kepadda James Arthur Kojongian (JAK).

Hal itu disahkan dalam Rapat Paripurna tentang pengambilan sumpah/janji Pengganti Antar Waktu (PAW) Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulut, Selasa (13/2/2024). Acara pelantikan dipimpin Ketua DPRD Sulut dr Fransiscus A Silangen didampingi Wakil ketua Viktor Mailangkay, Sekretaris Provinsi Steve Kepel. Sementara pengambilan sumpah jabatan dilakukan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Manado Asli Ginting SH MH.

Ketua DPRD Provinsi Sulut Fransiscus Silangen memimpin rapat paripurna DPRD Sulut tersebut. Dalam pengambilan sumpah/janji pimpinan DPRD Sulut itu Silangen menyampaikan, penggantian posisi pimpinan DPRD bukanlah semata memenuhi atau melengkapi struktur organisasi masa waktu tertentu namun merupakan implementasi Undang-undang untuk melaksanakan kewajiban sebagai anggota DPRD dalam membangun daerah untuk menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera.

“Undang-undang mengamanatkan PAW adalah perintah yang harus dilaksanakan, dan saat ini telah dijalankan. Sehingga anggota yang terhormat Raski Mokodompit telah diambil sumpah dan janji sebagai Wakil Ketua DPRD Sulut menggantikan James Arthur Kojongian,” jelas Fransiscus.

Pelantikan Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulut Raski Mokodompit, berdasarkan Surat Keputusan Menteri dalam negeri nomor 100.1.2.4-6145/2023 yang dibacakan oleh Sekretaris DPRD Provinsi Sulut Sandra Moniaga. Wakil ketua DPRD Provinsi Sulut Raski Mokodompit yang baru saja diambil sumpah janji, kemudian bergabung di kursi pimpinan DPRD Sulut.

Lanjut Raski mengatakan meskipun proses pelantikan sempat tersendat-sendat dimana SK PAW terbit pada tanggal 15 november 2023 lalu. “Saya tidak tahu apa alasan pelantikan bisa tertunda, namun demikian saya bersyukur pelantikan dapat terlaksana dengan baik hari ini,” ucapnya.

Selain itu, Politisi Golkar ini mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur kepada semua stakeholder yang telah mendorong dan menyukseskan acara pelantikan tersebut. “Termasuk teman-teman wartawan yang boleh menahan diri belum mengekspos pemberitaan pada hari kemarin namun bisa diekspos hari ini,” tutupnya. (aoat)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *