MANADO, MSN
Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 8 Manado melalui Jurusan Otomotif akan segera membuka bengkel motor yang dapat diakses oleh masyarakat umum. Bengkel ini akan dikelola langsung oleh pihak sekolah dan menjadi bagian dari implementasi model pembelajaran Teaching Factory (TEFA), yang berfokus pada produksi dan layanan jasa. Tujuan utama dari inisiatif ini adalah mempersiapkan lulusan SMKN 8 Manado agar siap bekerja atau menjadi wirausaha.
Kepala SMKN 8 Manado, Sonny H Seon, mengungkapkan bahwa rencana peluncuran bengkel motor ini akan dilakukan pada bulan April mendatang. “Kami sudah memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai persyaratan legal. Setidaknya, kami bisa menyediakan layanan servis berkala untuk kendaraan bermotor,” ujarnya pada Senin (16/3/2025).
Sonny juga menambahkan bahwa sekolah telah menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan otomotif ternama, seperti Honda dan Toyota melalui PT Hasrat Abadi. “Kami terbuka untuk bermitra dengan semua pelaku usaha di industri otomotif,” tegasnya.
Kehadiran bengkel motor ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi siswa, khususnya dalam bidang otomotif, serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk menghasilkan produk atau jasa yang bernilai tambah dan memperkuat hubungan kerja sama dengan industri terkait.
“Semoga bengkel ini dapat bermanfaat bagi siswa, membantu mereka memperoleh kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri, memahami budaya kerja di lingkungan industri, menciptakan produk yang bernilai jual, serta mempersiapkan diri untuk bersaing di pasar tenaga kerja,” pungkas Sonny.
Dengan adanya bengkel motor ini, SMKN 8 Manado berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasi dan mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan dunia kerja. (sonny dinar)