MANADO, MSN
Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Manado menggelar acara penamatan siswa kelas XII tahun ajaran 2024/2025 di Sport Hall sekolah tersebut, Selasa (20/5/2025). Sebanyak 689 siswa dinyatakan lulus, dengan 104 di antaranya diterima di perguruan ternama melalui jalur prestasi. Acara pun di bagi 2 sesi.
Kepala SMA Negeri 1 Manado Jemmy James Jermias, S.Pd., M.Pd.,
menyampaikan apresiasi, laporan akademik, pesan motivasi, serta permohonan maaf. Pentingnya karakter dan prestasi ditekankan
dalam sambutan penamatan.
Kepala Sekolah juga melaporkan, untuk kelulusan & prestasi akademik, kelulusan 100%: dari 689 peserta ujian (325 laki-laki, 364 perempuan). Seluruhnya dinyatakan lulus.
Penerimaan PTN/PTS Terbanyak se-Sulut.
104 siswa diterima di perguruan tinggi ternama melalui jalur prestasi, termasuk:
– 5 siswa di Universitas Indonesia (UI)
– 7 siswa di Universitas Udayana (Unud)
– 80 siswa di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat)
– 8 siswa di Universitas Negeri Manado (Unima)
– Prestasi Internasional, Julia Febrianti (kelas XII) meraih beasiswa Indonesia Maju senilai Rp1,2 miliar/tahun untuk kuliah di University of California, Davis (AS), setelah diterima di 5 universitas top dunia.
Prestasi Non-Akademik.
– Olimpiade Sains Nasional: Juara bidang kimia (perwakilan Sulut).
– Seni & Bahasa: Juara 3 cipta puisi nasional (Festival Quran) & juara 2 presentasi bahasa Jepang.
– Olahraga: Dominasi bola voli putra/putri di kejuaraan regional dan lolos POMNAS.
– Diplomasi: Ana Syarifah mewakili Indonesia di forum diplomatik 78 negara di Bangkok.
“Keberhasilan anak-anak kita adalah buah dari kerja sama seluruh pihak: dukungan keluarga, dedikasi guru, dan tentunya kerja keras siswa sendiri.” kata Kepala Sekolah.
Pesan Khusus untuk lulusan.
angkatan 62. “Kalian adalah bukti bahwa kerja keras tak pernah mengkhianati hasil. Seperti kata Abraham Lincoln:‘Kesuksesan adalah akumulasi dari kegagalan tanpa menyerah.’Jangan berhenti belajar, karena kelulusan ini hanya gerbang menuju tantangan sesungguhnya. Jadilah alumni yang membanggakan dengan menjaga nama baik almamater dan berkontribusi untuk masyarakat,” pesan Kepala Sekolah.
“Terima kasih atas kepercayaan dan kolaborasi selama 3 tahun. Kepada Guru & Staf, dedikasi bapak/ibu adalah tulang punggung kesuksesan ini. Jika ada kekurangan dalam pelayanan pendidikan, kami dengan rendah hati memohon maaf. Mari bersama-sama memperbaiki diri untuk kemajuan pendidikan ke depan.” sambungnya.
“Selamat jalan, para pejuang! Raih mimpi kalian setinggi langit. Ingatlah, SMA Negeri 1 Manado akan selalu menjadi rumah yang membanggakan kalian. Tuhan memberkati!,” tambah Kepala Sekolah.
Acara penamatan siswa kelas XII SMA Negeri 1 Manado tahun ajaran 2024/2025 berlangsung khidmat di Sport Hall sekolah. Turut hadir perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang diwakili oleh Kabid Pembinaan SMA, Dr. Sri Ratna Pasiak, bersama Kabid GTK, Debby Mamangkey, S.Pd., MAP, mewakili Kepala Dinas Pendidikan Sulut, Dr. Femmy Suluh.
Dr. Sri Ratna Pasiak menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak sekolah dan seluruh stakeholder atas penyelenggaraan acara yang sederhana namun penuh makna.
“Ini mungkin pertama kalinya SMA Negeri 1 Manado menggelar acara penamatan di lingkungan sekolah, bukan di hotel atau auditorium seperti biasanya. Semangat dan kebanggaan tidak berkurang sedikitpun. Ini adalah bukti komitmen sekolah dalam mendukung program efisiensi anggaran pemerintah,” ujarnya.
Ia juga memuji penampilan para siswa yang mengenakan kebaya dan batik dengan penuh kebanggaan. “Kecantikan dan kegantengan kalian hari ini membanggakan semua orang, terutama orang tua dan guru. Tapi ingat, ini bukan akhir perjalanan. Masih ada ‘kebaya’ lain yang harus kalian kenakan di masa depan, yaitu toga wisuda saat kalian lulus perguruan tinggi nanti,” pesannya.
Sri Ratna turut menyoroti prestasi luar biasa siswa SMA Negeri 1 Manado, termasuk Julia Febrianti yang diterima di 5 perguruan tinggi ternama dunia dan meraih beasiswa Indonesia Maju.
“Ini adalah bukti bahwa SMA Negeri 1 Manado tidak hanya mencetak siswa pintar secara akademik, tetapi juga membina karakter dan spiritual mereka menjadi pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya.
Sri menyampaikan pesan bijak. “Raihlah toga terlebih dahulu sebelum baju pengantin. Fokuslah menimba ilmu setinggi-tingginya sebelum memikirkan hal lain.” pesannya.
Dia menekankan, pendidikan bukan sekadar angka di rapor atau ijazah, tapi bagaimana ilmu itu dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas. “Jadilah alumni yang membanggakan tidak hanya bagi orang tua dan sekolah, tapi juga bagi Sulawesi Utara.” tuturnya.
Di akhir sambutan, ia mengucapkan selamat kepada 689 siswa yang telah lulus dan terima kasih kepada orang tua yang telah mempercayakan pendidikan anaknya di SMA Negeri 1 Manado. “Sekolah ini telah membuktikan diri sebagai institusi yang tidak hanya unggul secara akademik, tapi juga dalam pembentukan karakter siswa,” pungkasnya. (sonny dinar)
