MANADO, MSN
Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE mengambil tindakan tegas terhadap dugaan pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN). Sebanyak 20 orang ASN dilaporkan tertangkap sedang minum kopi di luar kantor pada saat jam dinas seharusnya berlangsung.
Kejadian ini memantik respons keras dari Gubernur Yulius. Dalam pernyataannya pada acara Pelantikan Pejabat Fungsional di Lingkungan Pemprov Sulut, Kamis (30/10/2025),
Yulius menegaskan bahwa waktu kerja harus dimanfaatkan sepenuhnya untuk melaksanakan tugas kedinasan di kantor, bukan untuk kegiatan di luar tanggung jawab pekerjaan.
“Jangan niat berangkat kantor malah pergi minum kopi. Saya akan tangkap, dan 20 orang itu sudah tertangkap. Sebagai konsekuensinya, jika ada bawahan yang tertangkap, maka Kepala Dinasnya akan saya jadikan ‘Kodok’,” tegas Gubernor, menggunakan metafora untuk menyatakan sanksi yang keras.
Langkah ini disebut sebagai bentuk komitmen kuatnya dalam menegakkan disiplin dan profesionalisme di lingkungan pemerintah provinsi. Yulius juga menekankan pentingnya loyalitas pegawai kepada pimpinan serta menolak segala bentuk perilaku indisipliner dalam organisasi, khususnya di tingkat dinas.
Pernyataan ini diharapkan menjadi sinyal peringatan bagi seluruh ASN untuk lebih memprioritaskan tugas pokok selama jam kerja, serta menjaga integritas dan loyalitas kepada atasan. (sonny dinar)











