Example floating
Example floating
BeritaEdukasiHeadlineKesehatanNasionalPemerintahan

Hoaks Keracunan Siswa? Ini Penjelasan Kronologi Lengkap SMK Negeri 1 Manado

38
×

Hoaks Keracunan Siswa? Ini Penjelasan Kronologi Lengkap SMK Negeri 1 Manado

Sebarkan artikel ini

MANADO, MSN
Pihak SMK Negeri 1 Manado secara tegas membantah pemberitaan viral di media sosial yang menyebutkan sejumlah siswa keracunan usai mengonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG). Kepala Sekolah Telly O.A. Ticoalu, S.Pd., M.Si., menegaskan bahwa berita tersebut adalah hoaks dan telah dikonfirmasi oleh perwakilan Kodam, Polsek, Puskesmas Sario, serta Kabid SMK Dikda Sulut.

Insiden terjadi pada Rabu, 24 September 2025, saat program MBG disalurkan kepada 1.105 siswa dengan menu nasi, fried chicken, tahu, buah anggur, dan sayur buncis. Distribusi dilakukan dalam dua kloter karena menyesuaikan kapasitas armada:

Kloter Pertama (615 paket) : Diantar pada pukul 10.00 WITA. Sebelum disalurkan, tim sekolah melakukan tes food dengan mengambil 5 sampel secara acak, dan tidak ditemukan indikasi kerusakan pada makanan.

Kloter Kedua (400 paket) : Dijadwalkan pada pukul 11.00 WITA, namun akhirnya tidak disalurkan setelah tim menemukan masalah pada kloter pertama.

Sekitar pukul 09.35 WITA, makanan kloter pertama telah dibagikan. Satu jam kemudian, Koordinator UKS Jeine Kaparang, menerima laporan dari Wali Kelas X-7 bahwa dua siswa perempuan merasa mual dan akan dibawa ke UKS. Saat pengembalian alat makan, perwakilan siswa menyampaikan bahwa beberapa ayam goreng berbau tidak sedap dan tidak dapat dimakan.

Tim sekolah kemudian mengecek langsung dan membenarkan bahwa sekitar 35 paket dari kloter pertama mengandung ayam yang berbau. Pihak penyedia MBG dan Badan Gizi segera melakukan mitigasi dengan memberikan susu Bear Brand kepada kedua siswa yang melapor. Kedua siswa tersebut menyatakan memiliki riwayat asam lambung dan merasa perutnya bertambah sakit setelah mengonsumsi ayam yang diduga bermasalah.

“Pihak sekolah menegaskan bahwa tidak ada siswa yang keracunan. Kedua siswa yang dibawa ke UKS tidak menunjukkan ciri-ciri keracunan seperti bintik merah, muntah, atau pusing. Mereka telah kembali mengikuti pelajaran pada jam terakhir. Untuk mencegah meluasnya dampak, kloter kedua secara penuh tidak disalurkan,” jelas Kepala SMKN 1 Manado Telly OA Ticoalu SPd MSi, melalui penanggung jawab MBG di sekolah Olvie Mondoringin, Rabu (1/10/2025).

Produk MBG untuk SMK Negeri 1 Manado disuplai setiap hari oleh Dapur MBG Ranotana sebanyak 1.105 paket, didistribusikan dalam dua kloter. Sekolah menyatakan komitmennya untuk terus memastikan kualitas dan keamanan makanan bagi siswa, sambil mengevaluasi proses distribusi bersama penyedia. (sonny dinar)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *